Kata siapa aku selalu bahagia dengan mu?
Kata siapa aku tidak membencimu?
Kata siapa aku tidak pernah marah dan jengkel kepada mu?
Justru sering sekali kamu melakukan hal itu.
Kau tau?
Aku memang mencintaimu..
Tapi ada banyak hal juga yang aku benci dari mu.
Tapi justru hal yang ku benci itulah yang membuat ku semakin dan semakin mencintaimu..
Dan ada banyak sekali alasan.
Apakau tau itu?
Pernah kah terlintas di pikiran mu bahwa itulah yang ku benci?
Hal hal yang selalu menggemaskan hati?
Apa kau mau tau?
Yaa.. Pasti kamu mau tau.
Aku benci saat aku marah padamu, ada saja hal yang selalu kau lakukan untuk ku demi aku memaafkan mu.
Ada saja hal termanis yang kau lakukan.
Dan kau tak pernah kehabisan akal.
Kau pernah membuat tulisan panjang permohonan maaf kepada ku.
Dan kau tau?
Itu membuat dada ku sesak.
Tak ada lagi rasa kesal pada mu.
Apa hilang tertimbun sesak itu?
Kau tau?
Itu membuat air mata ku terpaksa harus keluar dari penampungan, dan sial aku memaafkan mu.
Kau pernah berkali kali menelpon ku hanya takut aku tak akan memaafkan mu.
Kau tau?
Itu membuat badanku bergetar.
Membuat hati ku gelisah.
Ahh itu hal yang biasa.
Tapi, di tambah lagi kau selalu tau apa kesalahan mu tanpa aku sebutkan hal apa yang harus di intropeksi dirimu.
Kau selalu lebih dulu tau.
Bahkan, aku saja sering bingung kenapa tiba tiba jengkel kepadamu.
Tapi kamu selalu peka hal itu.
Ahh sial.
Aku jatuh cinta padamu.
Aku benci itu.
Kau menang.
Tak usah minta maaf.
Aku selalu memaafkan mu.
Karena aku mencintaimu.
